KUALA PEMBUANG ( Agustus 2020) kegiatan preservasi dan konservasi merupakan hal penting bagi keberadaan perpustakaan dan ini merupakan kegiatan kedua di tahun 2020. Preservasi dan konservasi bahan pustaka berkaitan erat dengan bahan pustaka itu sendiri. Jadi bahan pustaka yang sudah dimiliki perpustakaan seharusnya tetap dijaga dan dilestarikan agar terap awet sehingga dapat dimanfaatkan dalam waktu yang lama.
Buku-buku yang diperbaiki
Perbaikan (restorasi) merupakan tindakan kuratif, upaya yang dilakukan dalam memperbaiki kerusakan bahan pustaka yang ada diperpustakaan. Dalam perbaikan bahan pustaka, yang lakukan yaitu menambal kertas dengan menggunakan kertas yg khusus, mengganti halaman yang sudah sobek dengan cara menambalnya dan memperbaiki punggung buku yang sudah rusak/sobek. Buku ynag sudah rusak petugas menyambung dengan merekatkan kembali bagian kertas yang sobek denganmenggunakan lem FOX .
Proses Pemilahan Buku
Proses Perbaikan Bahan Pustaka
Restorasi dan Perbaikan Bahan Perpustakaan. Staf diperpustakaan sehari-harinya berhubungan langsung dengan koleksi buku. Secara berkala bagian teknis di Pusat preservasi akan menemukan kondisi koleksi yang perlu ditangani karena rusak dalam artian kertas yang rapuh maupun jilidan seperti lepas jahitan, hilang sampulnya dan seterusnya. Semua jenis kerusakan yang terjadi adalah merupakan dampak dari adanya konsekwensi koleksi dalam pelaksanaan layanan bahan perpustakaan. Kenyataan dilapangan koleksi bahan perpustakaan yang mengalami kerusakan akan bertambah parah apabila tidak segera ditangani, karena koleksi yang ada di perpustakaan pasti mengalami berbagai kasus kerusakan atau kerapuhan yang diakibatkan oleh beberapa faktor yang sangat berpengaruh terhadap kondisi koleksi. Bahan Pustaka yang belum terlalu rusak di perbaiki untuk mencegah kerusakan yang lebih parah yang diakibatkan karena usia buku dan binatang penegerat, debu, cahaya, kelembaban udara dan pengguna ( manusia).
By : Sima syafiqah